Penggunaan parfum yang tepat bisa membuat perempuan dan lelaki tampil lebih sensual dan percaya diri.
PEREMPUAN biasanya identik dengan penggunaan parfum. Dengan parfum, rasa percaya diri, dan sensualitas lebih terangkat. Di zaman sekarang, parfum bukan hanya milik perempuan, tetapi juga lelaki.
Wangi yang tepat dan sesuai dengan kepribadian akan membuat penampilan jauh lebih baik. Secara psikologis, rasa percaya diri akan memunculkan perasaan yang nyaman dan bahagia.
Pada dasarnya, parfum sudah dikenal sejak ribuah tahun lalu. Bentuknya beragam, mulai dari pembakaran dupa hingga herbal aromatik. Sejarah mencatat, di Mesir-lah awal mula parfum dikenal dan digunakan. Cleopatra yang sering dijadikan simbol kecantikan, tidak terlepas dari penggunaan wangi-wangian.
Di Indonesia, parfum juga sudah lama dikenal.Sejak zaman dahulu, asap wewangian digunakan untuk mengharumkan rambut, tubuh bahkan juga vagina. Di bawah ranjang para raja, kerapkali dilakukan pembakaran wewangian untuk membantu menciptakan rasa nyaman dan romantis, terutama ketika tengah bercengkrama dengan ratu atau pun para selir.
Di zaman sekarang, berbagai penelitian membuktikan, rasa percaya diri menjadi faktor penting untuk mengangkat citra dan daya tarik. Di Inggris pernah dilakukan penelitian terhadap pria dan wanita terkait penggunaan parfum dan rasa percaya diri. Hasilnya perempuan dan lelaki yang menggunakan parfum memiliki daya tarik lebih besar dibandingkan dengan yang tidak menggunakan parfum. Kunci dari penelitian itu bukan terletak pada parfum semata, tetapi lebih pada efek dari penggunaan parfum. Rasa percaya diri yang ditimbulkan, mampu meningkatkan aura seksi, hingga membuat lawan jenis tertarik.
Kandungan Parfum
Nah, apakah Anda penyuka parfum atau mulai tertarik dengan parfum? Tidak ada salahnya mengenal lebih jauh tentang jenis dan kandungan parfum, hingga bisa digunakan untuk meningkatkan rasa percaya diri dan membantu meningkatkan keharmonisan keluarga.
Mengenali jenis parfum berdasarkan kandungan bahan yang digunakan sangatlah penting. Apalagi jika Anda memiliki alergi alkohol, atau pun alergi wewangian tertentu yang justru bisa membuat keringat berbau tidak sedap, alih-alih menjadi wangi. Secara garis besar, ada empat jenis parfum yang dibedakan berdasarkan bahan kandungan utama, yaitu konsentrat wewangian dan alkohol. Masing-masing jenis memunyai kegunaan, sesuai dengan acara dan kebutuhan. Selain itu, dengan mengetahui jenis parfum berdasarkan kandungan, Anda bisa menghindari kemungkinan terkena alergi. Bagi yang sangat peka terhadap alkohol, pilihlah parfum yang rendah alkohol.
Apa saja jenis-jenis parfum?
PEREMPUAN biasanya identik dengan penggunaan parfum. Dengan parfum, rasa percaya diri, dan sensualitas lebih terangkat. Di zaman sekarang, parfum bukan hanya milik perempuan, tetapi juga lelaki.
Wangi yang tepat dan sesuai dengan kepribadian akan membuat penampilan jauh lebih baik. Secara psikologis, rasa percaya diri akan memunculkan perasaan yang nyaman dan bahagia.
Pada dasarnya, parfum sudah dikenal sejak ribuah tahun lalu. Bentuknya beragam, mulai dari pembakaran dupa hingga herbal aromatik. Sejarah mencatat, di Mesir-lah awal mula parfum dikenal dan digunakan. Cleopatra yang sering dijadikan simbol kecantikan, tidak terlepas dari penggunaan wangi-wangian.
Di Indonesia, parfum juga sudah lama dikenal.Sejak zaman dahulu, asap wewangian digunakan untuk mengharumkan rambut, tubuh bahkan juga vagina. Di bawah ranjang para raja, kerapkali dilakukan pembakaran wewangian untuk membantu menciptakan rasa nyaman dan romantis, terutama ketika tengah bercengkrama dengan ratu atau pun para selir.
Di zaman sekarang, berbagai penelitian membuktikan, rasa percaya diri menjadi faktor penting untuk mengangkat citra dan daya tarik. Di Inggris pernah dilakukan penelitian terhadap pria dan wanita terkait penggunaan parfum dan rasa percaya diri. Hasilnya perempuan dan lelaki yang menggunakan parfum memiliki daya tarik lebih besar dibandingkan dengan yang tidak menggunakan parfum. Kunci dari penelitian itu bukan terletak pada parfum semata, tetapi lebih pada efek dari penggunaan parfum. Rasa percaya diri yang ditimbulkan, mampu meningkatkan aura seksi, hingga membuat lawan jenis tertarik.
Kandungan Parfum
Nah, apakah Anda penyuka parfum atau mulai tertarik dengan parfum? Tidak ada salahnya mengenal lebih jauh tentang jenis dan kandungan parfum, hingga bisa digunakan untuk meningkatkan rasa percaya diri dan membantu meningkatkan keharmonisan keluarga.
Mengenali jenis parfum berdasarkan kandungan bahan yang digunakan sangatlah penting. Apalagi jika Anda memiliki alergi alkohol, atau pun alergi wewangian tertentu yang justru bisa membuat keringat berbau tidak sedap, alih-alih menjadi wangi. Secara garis besar, ada empat jenis parfum yang dibedakan berdasarkan bahan kandungan utama, yaitu konsentrat wewangian dan alkohol. Masing-masing jenis memunyai kegunaan, sesuai dengan acara dan kebutuhan. Selain itu, dengan mengetahui jenis parfum berdasarkan kandungan, Anda bisa menghindari kemungkinan terkena alergi. Bagi yang sangat peka terhadap alkohol, pilihlah parfum yang rendah alkohol.
Apa saja jenis-jenis parfum?
- Eau de perfume (EDP): Dari sekian banyak jenis parfum, jenis ini mengandung konsentrat wewangian paling tinggi, antara 8%-16%. Wangi EDP bisa bertahan beberapa jam, kemudian berlahan mulai menghilang. Meski demikian, jejak aromanya bisa bertahan lebih dari setengah hari. Biasanya jenis ini dijual dengan harga paling mahal. EDP cocok digunakan untuk acara-acara resmi dan pesta di malam hari.
- Eau de Toilette (EDT): Untuk jenis ini, biasanya mengandung 45%-8% konsentrat. Itu berarti kadar alkoholnya lebih tinggi disbanding EDP. Wangi EDT hanya bisa bertahan beberapa jam. Cocok digunakan untuk setiap kesempatan, atau pun acara-acara tidak resmi di malam hari.
- Eau de Cologne (EDC): Jenis ini jarang digunakan, karena wanginya hanya bertahan sebentar. Kandungan alkoholnya paling tinggi, sedangkan konsentratnya hanya sekitar 2%-4%. Biasanya, EDC digunakan saat santai, semisal sehabis mandi. Jenis ini pernah sangat popular, tapi sekarang penggunaannya menurun.
- Selain tiga jenis utama parfum itu, ada beberapa istilah wewangian yang mungkin perlu Anda ketahui. Di antaranya Soie de Perfume, dengan konsentrasi minyak konsentrat 15%-18%. Jenis ini sudah jarang ditemukan di pasaran.
- Ada juga istilah pure parfum dengan kandungan minyak esensial hingga 30%. Jenis ini juga sudah jarang ditemui. Istilah lainnya Eau Fraiche yang hanya bisa bertahan 1-2 jam dan hanya mengandung 3% minyak wewangian konsentrat. Jenis ini biasa disebut juga dengan istilah splash ayau perfume mist.
0 comments:
Post a Comment