Powered by Blogger.
Home » , » Kok Air Laut Asin?

Kok Air Laut Asin?

Written By Unknown on Sunday, August 5, 2012 | 2:47 AM

Kalau adik-adik pernah bermain di pantai, pasti air laut pernah terminum. Asin kan rasanya. Kok bisa ya? 

 JANGAN berharap air laut itu rasanya manis karena memang sudah dari sananya berasa asin. Rasa asin itu tentu berasal dari garam karena air laut memang dipenuhi garam. 


Adik-adik tahu kan garam, itu lho.. yang biasa dipakai memasak oleh ibu.Tahukah adik-adik bahwa sebenarnya rasa asin itu berasal dari darat, dari lingkungan tempat adik-adik tinggal. Semua itu berawal dari hujan. Ya, hujan yang turun di darat akan meresap ke dalam tanah lalu di bawah tanah mengalir ke luar menjadi sungai.Air sungai itu kemudian mengalir ke laut. Nah, saat mengalir ke laut itulah air membawa garam-garam mineral  yang ada di darat. 

Di darat banyak sekali terdapat garam mineral. Ada di batu-batuan, tanah, dan lain-lain. Garam mineral itu antara lain, natrium, kalium, kalsium, dan lain-lain.Karena membawa garam, maka air sungai yang terkumpul di laut menjadi asin karena banyak garam yang terbawa. Selain dari sungai, garam juga masuk ke laut lewat tanah yang terkena hantaman ombak.

Seperti yang adik tahu, air laut akan menguap kalau terkena sinar matahari. Air itu menguap ke atas dan menjadi awan. Namun, saat penguapan itu, garam yang ada di laut itu tidak terbawa dan tetap berada di laut. Akibatnya, semakin banyak garam yang ada di air laut. Di dalam setiap satu liter air laut terdapat 35 gram garam.

Penguapan juga terjadi karena permukaan air laut itu sangat luas sehingga penguapannya juga banyak. Kadar keasinan air laut juga dipengaruhi oleh faktor suhu, biasanya semakin panas daerah tersebut air lautnya semakin asin. Itulah mengapa garam dihasilkan di daerah-daerah yang suhunya panas, seperti di Pulau Madura.

Lalu, mengapa air di sungai atau di danau tidak asin padahal di dalam air itu juga banyak garamnya? Betul, di air danau juga terdapat garam. Namun, air di danau tidak cukup luas sehingga tidak banyak air yang menguap. Akibatnya jumlah garam dan jumlah air di danau itu sama banyaknya, sehingga tidak terasa asin.. Apalagi,  air danau itu hanya bersumber dari satu tempat yang jumlah garamnya tidak banyak. Berbeda dengan laut yang sumber airnya berasal dari mana-mana, dari seluruh penjuru dunia. Itulah yang menyebabkan mengapa air laut asin sedangkan air di darat tidak.

Garam untuk kita 
Garam yang berasal dari air laut itu sangat berguna untuk manusia. Tubuh manusia tidak dapat berfungsi tanpa garam. Karena itu, kita memberi garam pada makanan yang kita makan.Nah, garam itu dibuat oleh orang-orang dengan cara mengumpulkan air laut. 

Kalu adik-adik pergi ke Pulau Madura, di sana banyak terdapat kolam air laut. Itu adalah kolam yang dibuat oleh petani garam untuk mengumpulkan air laut.Bila sudah terkumpul, air laut itu akan dijemur hingga warnanya berubah menjadi merah karena airnya menguap terkena sinar matahari. 

Setelah berubah merah, kolam itu kemudian dikeringkan dan yang tinggal di dasar kolam hanyalah butiran-butiran garam. Kemudian petani akan mengumpulkan kristal garam itu lalu dibersihkan. Garam pun siap dipakai untuk memasak, petani akan membungkusnya untuk kemudian dijual ke pasar. Dari pasar inilah ibu kemudian membelinya untuk menjadi bumbu masakan kesukaanmu.**
Share this article :

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Belajar di Mall - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger