Bersantai di Tahu Lembang memang menyenangkan. Anda bisa menikmati kesejukan udara, kelezatan tahu susu, sekaligus menyaksikan proses pembuatan tahu.
SEKILAS pintu gerbang Tahu Lembang mirip SPBU. Namun, para pecinta kuliner dan tahu mania paham betul bahwa itu adalah drive thru penjualan tahu dan pintu masuk ke restoran, pusat jajan, oleh-oleh, dan arena bermain Tahu Lembang yang menjadi tempat santap favorit tahu susu di kawasan Lembang, Jawa Barat.
Tahu Lembang berdiri pada 2006, menawarkan berbagai fasilitas berlibur ideal bagi keluarga. Restorannya tidak hanya menawarkan kelezatan tahu susu, tapi juga berbagai makanan khas tradisional Indonesia, aneka oleh-oleh, arena bermain outbond, refleksi, fish & spa, hingga factory outlet.
Di tempat ini, seluruh anggota keluarga dari anak-anak, dewasa, hingga orang tua bisa bersantai dan melakukan kegiatan sesuai minat masing-masing.Khusus untuk arena berman outbond, tersedia fasilitasi ATV besar, kecil, becak swalayan alias menggenjot sendiri, sepeda mini, shooting target, ketapel, perahu dayung, kuda poni, taman kelinci, tendang bola, tangkap ikan dan flying fox.
Resep Tahu Susu
Menariknya lagi, Tahu Lembang menjadi satu-satunya tempat kuliner yang membuka resep rahasia dan proses pembuatan makanan khasnya, tahu susu kepada pengunjung. Siapa pun boleh melihat proses pembuatan tahu susu, bertanya, bahkan mencatat bahan-bahan yang digunakan. “Keterbukaan rahasia dapur ini, ternyata kian menarik perhatian pengunjung, pecinta kuliner, dan para tahu mania,” ujar Wanti Yulianti, pulic relation Tahu Lembang.
Konsep dapur terbuka memang sengaja dirancang Perry Tristianto, bos The Big Price Cut yang juga membawahi Tahu Lembang. “Banyak yang menanyakan resep dan ingin membuka waralaba. Saya katakan, tidak usah memakai waralaba, silakan buat sendiri.Proses pembuatan dan bahan-bahannya bisa dilihat langsung. Saya tidak takut mereka meniru. Meski bahan dan proses pembuatannya sama, belum tentu rasa tahu susunya sama dengan yang ada di Tahu Lembang. Banyak faktor penentu lain, termasuk sumber air dan susu yang digunakan,” katanya.
Proses Pembuatan
Bahan-bahan tahu susu terdiri dari kacang kedelai, susu sapi, mentega, garam, bawang putih, kunyit, dan air. Kacang kedelai yang digunakan harus benar-benar pilihan atau kualitas nomor satu. “Kami menggunakan kacang kedelai terbaik, agar tahu susunya enak dan bergizi,” tutur Wanti.
Peralatan pembuatan yang dibutuhkan antara lain, tong untuk pencucian kacang kedelai, mesin giling, tungku perebusan, tong kayu, tong plastik, saringan besar dan kecil, serok, cetakan, kayu pengaduk, tangok (berbentuk kerucut untuk menyaring kedelai), kain saring, kain cetakan. dan tampir (untuk menempatkan tahu yang sudah jadi, terbuat dari bambu).
Pembuatan tahu susu diawali dengan perendaman kacang kedelai selama 4 jam. Setelah itu dicuci sampai bersih, lalu dimasukkan ke dalam mesin penggilingan. Setelah digiling kacang kedelai dimasukkan ke air mendidih untuk direbus selama kurang lebih 1 jam, sambil diaduk-aduk.Setelah itu, kacang kedelai dipindahkan ke dalam tong kayu untuk dipisahkan antara ampas dan sari kedelai. Kemudian sari susu kedelai dicampur dengan susu murni, mentega, garam dan bibit tahu sambil diaduk-aduk hingga tercampur rata.
Langkah selanjutnya, endapkan.Endapan sari kedelai dituang ke dalam cetakan dan dipres selama kurang lebih satu jam, lalu diangkat dari cetakan. Selanjutnya, tahu susu dipotong-potong sesuai ukuran cetakan yang diinginkan.Bentuknya bisa bermacam-macam, kotak kecil untuk tahu goreng, kotak buntel, tahu cetak bungkus (takus), tahu panjang yang biasa dijual dalam keadaan mentah, dll.Setelah dipotong-potong, tahu dimasukan ke dalam air mendidih yang telah diberi garam dan bawang putih, lalu rebus kembali selama 10 hingga 15 menit.
Jika ingin tahu susu berwarna kuning, maka harus melalui satu proses lagi, yaitu pewarnaan dengan bahan alami kunyit. Tahu pun siap digoreng atau dimasukkan ke dalam kemasan plastik atau besek untuk dijadikan oleh-oleh.
SEKILAS pintu gerbang Tahu Lembang mirip SPBU. Namun, para pecinta kuliner dan tahu mania paham betul bahwa itu adalah drive thru penjualan tahu dan pintu masuk ke restoran, pusat jajan, oleh-oleh, dan arena bermain Tahu Lembang yang menjadi tempat santap favorit tahu susu di kawasan Lembang, Jawa Barat.
Tahu Lembang berdiri pada 2006, menawarkan berbagai fasilitas berlibur ideal bagi keluarga. Restorannya tidak hanya menawarkan kelezatan tahu susu, tapi juga berbagai makanan khas tradisional Indonesia, aneka oleh-oleh, arena bermain outbond, refleksi, fish & spa, hingga factory outlet.
Di tempat ini, seluruh anggota keluarga dari anak-anak, dewasa, hingga orang tua bisa bersantai dan melakukan kegiatan sesuai minat masing-masing.Khusus untuk arena berman outbond, tersedia fasilitasi ATV besar, kecil, becak swalayan alias menggenjot sendiri, sepeda mini, shooting target, ketapel, perahu dayung, kuda poni, taman kelinci, tendang bola, tangkap ikan dan flying fox.
Resep Tahu Susu
Menariknya lagi, Tahu Lembang menjadi satu-satunya tempat kuliner yang membuka resep rahasia dan proses pembuatan makanan khasnya, tahu susu kepada pengunjung. Siapa pun boleh melihat proses pembuatan tahu susu, bertanya, bahkan mencatat bahan-bahan yang digunakan. “Keterbukaan rahasia dapur ini, ternyata kian menarik perhatian pengunjung, pecinta kuliner, dan para tahu mania,” ujar Wanti Yulianti, pulic relation Tahu Lembang.
Konsep dapur terbuka memang sengaja dirancang Perry Tristianto, bos The Big Price Cut yang juga membawahi Tahu Lembang. “Banyak yang menanyakan resep dan ingin membuka waralaba. Saya katakan, tidak usah memakai waralaba, silakan buat sendiri.Proses pembuatan dan bahan-bahannya bisa dilihat langsung. Saya tidak takut mereka meniru. Meski bahan dan proses pembuatannya sama, belum tentu rasa tahu susunya sama dengan yang ada di Tahu Lembang. Banyak faktor penentu lain, termasuk sumber air dan susu yang digunakan,” katanya.
Proses Pembuatan
Bahan-bahan tahu susu terdiri dari kacang kedelai, susu sapi, mentega, garam, bawang putih, kunyit, dan air. Kacang kedelai yang digunakan harus benar-benar pilihan atau kualitas nomor satu. “Kami menggunakan kacang kedelai terbaik, agar tahu susunya enak dan bergizi,” tutur Wanti.
Peralatan pembuatan yang dibutuhkan antara lain, tong untuk pencucian kacang kedelai, mesin giling, tungku perebusan, tong kayu, tong plastik, saringan besar dan kecil, serok, cetakan, kayu pengaduk, tangok (berbentuk kerucut untuk menyaring kedelai), kain saring, kain cetakan. dan tampir (untuk menempatkan tahu yang sudah jadi, terbuat dari bambu).
Pembuatan tahu susu diawali dengan perendaman kacang kedelai selama 4 jam. Setelah itu dicuci sampai bersih, lalu dimasukkan ke dalam mesin penggilingan. Setelah digiling kacang kedelai dimasukkan ke air mendidih untuk direbus selama kurang lebih 1 jam, sambil diaduk-aduk.Setelah itu, kacang kedelai dipindahkan ke dalam tong kayu untuk dipisahkan antara ampas dan sari kedelai. Kemudian sari susu kedelai dicampur dengan susu murni, mentega, garam dan bibit tahu sambil diaduk-aduk hingga tercampur rata.
Langkah selanjutnya, endapkan.Endapan sari kedelai dituang ke dalam cetakan dan dipres selama kurang lebih satu jam, lalu diangkat dari cetakan. Selanjutnya, tahu susu dipotong-potong sesuai ukuran cetakan yang diinginkan.Bentuknya bisa bermacam-macam, kotak kecil untuk tahu goreng, kotak buntel, tahu cetak bungkus (takus), tahu panjang yang biasa dijual dalam keadaan mentah, dll.Setelah dipotong-potong, tahu dimasukan ke dalam air mendidih yang telah diberi garam dan bawang putih, lalu rebus kembali selama 10 hingga 15 menit.
Jika ingin tahu susu berwarna kuning, maka harus melalui satu proses lagi, yaitu pewarnaan dengan bahan alami kunyit. Tahu pun siap digoreng atau dimasukkan ke dalam kemasan plastik atau besek untuk dijadikan oleh-oleh.
Untuk informasi lebih lengkap sebelum datang ke Tahu Susu Lembang, bisa mnghubungi telepon 022-2789008. Atau langsung ke telepon genggam Miftah Yudin 087823624598, dan ke Wanti Yulianti 087822415660.
0 comments:
Post a Comment