Tak Ada Salahnya Ngirit

PUSING hidup di zaman sekarang, apa-apa mahal, apa-apa selalu harus pakai uang. Begitu kira-kira umpatan banyak orang di negeri ini. Seperti itulah memang romantika rumah tangga zaman sekarang, zaman ketika hidup harus mengandalkan uang. 

Semua kebutuhan hidup harus dibeli dengan uang, seolah tak ada lagi yang gratis.Namun, kebutuhan hidup tidak bisa ditolak, bagaimanapun itu harus dipenuhi. Makan, pendidikan, kesehatan, dan lain-lain mutlak harus ada. 

Lalu bagaimana kalau uang tidak ada atau tidak mencukupinya?Jalan satu-satunya adalah bersiasat. Yakni menyiasati tingginya kebutuhan hidup dengan kemampuan finansial yang ada. Berhemat dan hidup irit adalah jawabannya. 


Tapi, apakah semuanya bisa dihemat?Tentu saja bisa, karena letak persoalannya bukan pada obyek yang akan dihemat melainkan pada cara kita memandang obyek itu. Mengubah gaya hidup merupakan bagian tersulit dalam hal ini. Sebab, berhemat berarti pula mengubah gaya hidup.Untuk mengatasinya, tanamkanlah keyakinan bahwa gaya hidup harus mengikuti kondisi keuangan, bukan sebaliknya. Berhemat tidak akan menghilangkan kenikmatan hidup.

Beberapa Cara Berhemat 
1. Jaga kesehatan 
Menjaga kesehatan berarti menghemat biaya kesehatan. Semakin hidup sehat, semakin jarang pula bersinggungan dengan rumah sakit atau apotik. Hentikan kebiasaan buruk yang bisa mengganggu kesehatan.
2. Makan di rumah 
Belajarlah memasak dan kurangi kebiasaan makan di luar. Sebab, memasak sendiri di rumah jauh lebih murah ketimbang makan di restoran.  
3. Berlangganan akses internet 
Mengakses informasi melalui internet jauh lebih murah ketimbang berlanganan banyak majalah atau koran. Sekarang, banyak provider internet yang menyediakan paket murah.  
4. Berolah raga di rumah 
 Tak perlu datang ke pusat kebugaran hanya untuk olah raga. Pakailah internet dan bukalah situs YouTube, di sini akan ditemui instruktur-instruktur andal untuk kebugaran. Dengan cara ini, olah raga bisa dilakukan di rumah.  
5. Gunakan sepeda motor 
 Jika hanya untuk pergi bekerja dari rumah ke kantor sendirian, menggunakan sepeda motor jauh lebih efektif dan efisien. Apalagi bila penggunaan BBM bersubsidi sudah dilarang untuk mobil pribadi.  
6. Mal bukan tempat hiburan 
Hiburan memang penting, namun aktivitas ini tidak perlu selalu dilakukan di mal. Untuk menonton misalnya, tidak perlu datang ke bioskop. Cukup nonton DVD di rumah. Pergi ke bioskop sudah pasti akan mendatangkan biaya tak terduga. Mulai dari bayar parkir, hingga membeli popcorn atau minuman.  
7. Gadget canggih tak selalu berguna 
Belilah gadget sesuai fungsi dan keperluan. Telepon seluler misalnya, kalau hanya untuk keperluan bicara dan SMS, cukup beli ponsel murah. Banyak gadget canggih dengan harga mahal, namun fungsinya tidak pernah digunakan optimal. Kalau sekadar untuk SMS dan bertelepon, tidak perlu gadget yang 3G atau yang bisa GPS. ** Disarikan dari berbagai sumber